cara tradisional mengobati tbc
cara tradisional mengobati tbc
Pengobatan TBC | Solusi Herbal Penyakit TBC dengan Noni ANAMed
Nama : Mardalena
Usia : 29 tahun
Alamat : Bulak Tinggi, Pondok Gede
Sejarah
kesehatan saya kurang bagus sejak saya lahir sampai lulus SMA. Saya
menjadi perokok pasif. Waktu itu orang tua saya yang merokok aktif.
Dampaknya setelah lulus kuliah dan sekarang sudah berumah tangga, saya
sudah menjalani 2 kali pengobatan rutin selama 6 bulan berturut-turut.
Menurut
dokter Paru-paru saya sudah berlubang. Saya menjadi mudah lelah dan
sering sesak nafas/asma dan harus menjalani pengobatan di Rumah Sakit.
Awal Februari 2012, badan saya mudah letih dan batuk berdarah. Setelah
di cek dan rontgent di Laboratorium saya positif 85% mengidap TBC. Menurut dokter saya harus dirawat di Rumah Sakit untuk pengobatan lebih lanjut.
Dengan
nasehat dari adik saya yang kebetulan Konsultan Noni ANAMed akhirnya
saya urungkan untuk dirawat di Rumah Sakit. Namun saya rutin konsumsi Noni ANAMed Pure dengan
dosis 60 ml x 3 sehari sampai habis 2 botol. Batuk saya reda, badan
terasa segar dan saya bisa beraktivitas seperti biasa lagi. Dan setelah dicek ulang saya tidak lagi mengidap penyakit TBC. Terima kasih Noni ANAMed.
Testimoni TBC | Solusi TBC Perantara Noni ANAMed
Nama : Juheri
Usia : 78 tahun
Alamat : Kab. Bone - Sulawesi Selatan
Sekitar
di usia 60 tahun saya sudah menderita TBC. Sudah berobat ke dokter dan
minum obat, namun belum ada perbaikan yang saya rasakan. Hingga saya
sering mengeluarkan darah jika pada saat batuk. Puncaknya sekitar bulan
Maret 2012 saya muntah darah hingga pingsan.
Akhirnya
saya hanya bisa istirahat di tempat tidur saja. Dan ada sebuah
kebetulan yang menurut saya adalah pertolongan dari Alloh SWT. Ada
saudara saya dari Makassar berkunjung ke rumah dan menyarankan saya
untuk minum Juice Noni ANAMed Pure.
Saya
konsumsi 4 x 30 ml per hari sesuai anjuran dari saudara saya.
Alhamdulillah setelah 2 minggu saya konsumsi batuk saya sudah tidak
berdarah lagi dan saya sudah bisa melakukan aktivitas kembali dan saya
pun sudah bisa pergi ke pasar.
Categories:
0 komentar:
Posting Komentar